Berawal dari Guyonan, Balita ini Renggut Nyawa Adiknya yang Masih Bayi. Hati-hati Kalau Bercanda, Ya!

by -126 Views

Anak-anak tentu nggak bisa membedakan mana yang candaan atau nggak, mereka percaya saja dengan apa yang ia dengar. Jadi sudah kewajiban kita buat nggak melakukan ini lagi, meski cuma bercanda

Ternyata nggak cuma sekali insiden ini terjadi, beberapa warganet lain juga membagikan pengalaman mereka karena ulah bercandaan tersebut

Kita kerap kali lupa bahwa bercanda kita nggak sesuai pada tempatnya. Entah karena memang iseng belaka, atau memang nggak peduli dengan siapa kita bercanda, dampak yang diakibatkan kadang ngga main-main. Mulai dari ada yang sakit hati karena tersinggung, sampai ada korban meninggal seperti ini. Mirisnya, hingga kini masih ada di antara kita atau lingkungan kita yang bercanda sejauh itu pada anak-anak.

Memang maksudnya hanya menggoda sang anak, tapi nggak jarang hal tersebut dipercaya oleh sang anak sendiri sehingga ia nggak terima dengan keberadaan sang adik. Dan ketika orang tua lengah, mereka pun mulai melampiaskan rasa kesal mereka karena benar-benar merasa kalau akan digantikan oleh sang adik. Kita lupa kalau mereka itu sangat polos dan lugu. Masih belum bisa membedakan mana yang bercanda dan serius.

Seperti kata Mega Wati dalam unggahannya:

Sebaik apapun kamu, kalau mulutmu berbisa, kamu bukan orang baik. If you cannot say something good, then please don’t say anything at all.

Jadi, yuk, mulai sekarang semakin dijaga omongannya, termasuk yang katanya bersifat bercanda itu. 🙂

Source : WajibBaca.com and HipWee.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *